"Samarinda Kota Tepianku"
Kota Samarinda merupakan Ibukota Kalimantan Timur, jika Balikpapan adalah pintu gerbang akses menuju Kalimantan Timur, maka Samarinda adalah pintu gerbang akses menuju pedalaman Kalimantan Timur. Kota Samarinda memiliki sebuah sungai yang membelah kota, namanya adalah Sungai Mahakam. Di bagian seberang sungai dinamakan daerah “Samarinda Seberang”.Kota Samarinda memiliki kemiripan dengan beberapa kota di Kalimantan Timur, Kota Samarinda kaya akan hasil bumi seperti minyak, tambang batu bara, pasir kuarsa, selain itu pertanian juga tumbuh dengan pesat di kota ini, tidak ketinggalan pariwisata juga mulai digalakkan sebagai salah satu devisa daerah Samarinda.
Letaknya tidak jauh dari Balikpapan namun kota berpenduduk sekitar 500 ribu jiwa ini memiliki suasana yang agak berbeda dengan kota Balikpapan. Bagi wisatawan, Samarinda adalah tempat yang bagus untuk memulai perjalanan ke daerah pedalaman, menyusuri Sungai Mahakam. Kebanyakan penduduk di Samarinda adalah Orang Banjar dari Kalimantan Selatan sehingga Bahasa Banjar sering terdengar dalam percakapan sehari hari. Bahasa Banjar merupakan bahasa utama di Samarinda dan selain orang Banjar, kelompok masyarakat terbesar kedua di Samarinda adalah Orang Kutai dan pendatang lainnya.
Hari jadi Kota Samarinda adalah Tanggal 21 Januari 1668 (5 Sya’ban 1070 Hijriyah) ini merupakan hari awal kedatangan orang-orang suku Bugis Wajo di pemukiman muara Karang Mumus. Lambang Kota Samarinda adalah Pesut Mahakam.
Letaknya tidak jauh dari Balikpapan namun kota berpenduduk sekitar 500 ribu jiwa ini memiliki suasana yang agak berbeda dengan kota Balikpapan. Bagi wisatawan, Samarinda adalah tempat yang bagus untuk memulai perjalanan ke daerah pedalaman, menyusuri Sungai Mahakam. Kebanyakan penduduk di Samarinda adalah Orang Banjar dari Kalimantan Selatan sehingga Bahasa Banjar sering terdengar dalam percakapan sehari hari. Bahasa Banjar merupakan bahasa utama di Samarinda dan selain orang Banjar, kelompok masyarakat terbesar kedua di Samarinda adalah Orang Kutai dan pendatang lainnya.
Hari jadi Kota Samarinda adalah Tanggal 21 Januari 1668 (5 Sya’ban 1070 Hijriyah) ini merupakan hari awal kedatangan orang-orang suku Bugis Wajo di pemukiman muara Karang Mumus. Lambang Kota Samarinda adalah Pesut Mahakam.
Lambang Pesut Mahakam |
Sebagian besar wilayah Kota Samarinda terletak di Utara Sungai Mahakam. Di tepi Sungai Mahakam ini berdiri sebuah masjid besar Baitul Muttaqien yang menjadi salah satu ciri atau simbol Kota Samarinda.
Ini adalah masjid besar Baitul Muttaqien |
Komentar
Posting Komentar